BLITAR - Intesitas curah hujan tinggi yang mengguyur Kaupaten Blitar semalam mengakibatkan bencana banjir bandang di beberapa tempat, khususnya di Kabupaten Blitar wilayah selatan.
Dari pantauan awak media di lapangan dan informasi dari berbagai sumber di lokasi kejadian, banjir bandang juga memporak-porandakan berbagai vasilitas umum, persawahan, kandang peternak. Seperti yang terjadi di Desa Ngendi, Kecamatan Wonotirto dan sekitarnya.
Menurut Kepala Desa Ngeni, Iwan Haris Evendi, saat di konfirmasi awak media mengatakan, dari perkiraan, banjir ini mulai jam 3 pagi. Karena semalam suntuk mulai jam 19.00 WIB hingga pagi, masih diguyur hujan lebat.
"Akibat hujan semalam suntuk, sehingga air meluap sampai kejalan, hal ini menenggelamkan lapangan dan makam umum di Desa Ngeni dan pasar. Alkhamdulilah sementara ini tidak akan ada korban jiwa dalam bencana banjir bandang ini, " jelasnya.
Namun, ada korban ternak yaitu 1 ekor sapi dan 1500 ternak ayam yang siap panen hanyut ditambah ikan nila siap panen. Pihak Pemdes bersama-sama warga masyarakat, sementara ini berupaya melakukan penyelamatan barang-barang milik pedagang dipasar yang ikut hanyut diamankan, untuk mengurangi kerugian.
"Untuk korban jiwa nihil untuk saat ini, namun banjir ini juga merusak 9 titik kios di pasar dekat lapangan Desa Ngeni ini, " ucapnya.
"Tentunya kejadian seperti ini terjadi karena alam, dan juga kemungkinan besar terjadi karena adanya penggundulan hutan. Saat ini bisa kita lihat sendiri hutan di utara Desa Ngeni itu hutannya sama sekali satupun tidak ada pohon, " paparnya.
Kondisi yang seperti itu menyebabkan banjir, salah satunya juga penebangan pohon secara liar. Sementara itu, Babin Desa Ngeni bersama warga juga turut bahu membahu untuk membantu masyarakat yang terkena korban banjir.
Untuk diketahui saat ini banjir tidak hanya terjadi di Desa Ngeni, namun banjir bandang juga terjadi di beberapa wilayah Kabupaten Blitar. Dari informasi yang diterima Laporan masuk kejadian Pusdalops BPBD Kabupeten Blitar, pada Hari Senin, 17 Oktober 2022 Pukul 06:30 WIB
1. Lingkubgan Gondanglegi Kelurahan Sutojayan, Kecanatan Sutojayan (Banjir)
2. Dusun Kedungjati, Desa Rejoso, Kecamatan Binangun ( Banjir)
3. Desa Salamrejo, Kecanatan Binangun (Banjir)
4. Desa Bacem, Kecamatan Sutojayan (Banjir)
5. Desa Kalitengah, Kecamatan Panggungrejo (Banjir)
6. Jurangkendil Desa Bacem, Kecamtan Sutojayan (Longsor)
Baca juga:
Warga Ubah Gang Sempit Jadi Kebun Sayur
|
7. Desa Sumberjo, Kecamatan Sutojayan (Banjir).
Dari pantauan dilapangan, masyarakat dan pihak terkait masih melakukan pemantauan dan pengamanan dilokasi banjir. Masyarakat diminta waspada akan banjir susulan. (Tn)